Serang - Riki Yanuarfi, S.H., M.Si, Kepala BNN Provinsi Nusa Tenggara Timur kini secara resmi telah menyandang pangkat Brigadir Jenderal Polisi. Pangkat jenderal bintang satu tersebut resmi ia terima saat mengikuti Upacara Korps Raport kenaikan pangkat di Mabes Polri, Jumat (31/3). Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Perwira tinggi kelahiran Bukittinggi ini dikenal sebagai anggota polisi yang ulet, pekerja keras, kreatif dan berintegritas tinggi. Pencapaian ini menjadi momentum penting dalam perjalanan karirnya, sekaligus menjadi semangat baru untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam menghadapi berbagai tantangan yang semakin berat.
Pencapaiannya dalam meraih bintang bukan hal instan dan mudah. Sejak tahun 1997, awal mulai bergabung di As SDM Polri dan berlanjut menjadi petugas dalam operasi DOM di Aceh, Riki Yanuarfi selalu melaksanakan seluruh misi dengan sepenuh hati.
Perjalanan karirnya terus meningkat, terutama setelah bergabung di Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI). Selama bertugas di BNN RI, Riki Yanuarfi pernah menjadi Koorspri Kepala BNN RI era Komjen Pol. Gories Mere, Kepala BNNK Payakumbuh, Kepala BNNK Jakarta Selatan, dan Kasubdit LIngkungan Kerja dan Masyarakat di Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat.
Baca juga:
Anak Petani Madiun Bisa Menjadi Kasal
|
Karena dinilai memiliki kemampuan dalam membina komunikasi di tengah masyarakat, Riki Yanuarfi diminta kembali ke Polri untuk mengabdi di Polda Banten sebagai Direktur Binmas Polda Banten pada tahun 2020. Dengan jabatan inilah, Riki Yanuarfi semakin matang dalam membangun komunikasi dan sinergi dengan masyarakat, dalam rangka menciptakan kamtibmas yang lebih kuat.
Selanjutnya, Riki kembali dipanggil BNN RI untuk memimpin Bagian Publikasi dan Media Sosial Biro Humas dan Protokol, pada tahun 2022. Dengan bekal skill komunikasi yang mumpuni, Riki Yanuarfi melakukan konsolidasi dengan jajarannya untuk melakukan serangkaian terobosan. Sepanjang karirnya di sini, Riki bersama staf berhasil meningkatkan produksi konten baik pada sisi kualitas maupun kuantitas. Berkat kepiawaiannya, ia juga berhasil memandu dua episode podcast yang menghadirkan narasumber yang terkenal seperti Raffi Ahmad dan Habib Husein Ja’far.
Setelah berhasil melakukan pembenahan di bidang publikasi dan media sosial BNN RI, Riki mengikuti seleksi jabatan Kepala BNN Provinsi. Alhasil, dengan keseriusan dan kerja kerasnya, Riki Yanuarfi lulus dan meraih jabatan Kepala BNN Provinsi Nusa Tenggara.
Ditengah kesibukannya menjalankan tugas, BJP Riki Yanuarfi tetap tidak melupakan pendidikan. Saat ini, BJP Riki Yanuarfi merupakan seorang kandidat Doktor di Universitas Pancasila.